Atik Luthfiyah Beri Pelatihan Menjahit Untuk Emak-emak

PURWOKERTO - Anggota Fraksi PKS DPRD Kabupaten Banyumas Atik Luthfiyah, kembali berkolaborasi dengan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dinnakerkop UKM) Kabupaten Banyumas menyelenggarakan Pelatihan Menjahit angkatan I, Selasa, (15/3). Pelatihan tersebut diikuti oleh 10 ibu-ibu dari  Kelurahan Pasir Kidul, Kecamatan Purwokerto Barat. Hadir pula pada kesempatan ini Kepala UPTD BLK Dinnakerkop UKM Eko Junianto dan perwakilan perangkat Kelurahan Pasir Kidul. Pelatihan dilaksanakan selama 15 hari mulai tanggal 15 Maret sampai dengan 31 Maret 2022. 

Kepala UPT BLK Dinnakerkop UKM Eko Junianto dalam sambutannya menyampaikan, 

“Terimakasih kepada Ibu Atik Luthfiyah, anggota dewan dari fraksi PKS kembali bekerjasama dengan kami dalam pelaksanaan program pelatihan yang sangat bermanfaat ini. Selamat dan sukses bagi semua peserta yang berkesempatan mengikuti pelatihan ini. Semoga ilmunya bermanfaat dan bisa diaplikasikan sehingga menambah ekonomi keluarga. Jangan lupa untuk terus semangat berkreasi dan berinovasi dengan memaksimalkan belajar selama 15 hari pelatihan berlangsung,”kata Eko.

Kegiatan ini merupakan pelaksanaan Pokok Pikiran (Pokir) realisasi dana APBD 2022, ketrampilan menjahit akan terus dibutuhkan dan tidak lekang oleh waktu.

"Mudah-mudahan setelah mengikuti pelatihan, peserta bisa memiliki ketrampilan dan mampu meningkatkan ekonomi keluarga. Pelatihan ini sengaja dilakukan sebelum ramadhan agar bisa segera dipraktekkan. Biasanya  menjelang idul fitri banyak orang membutuhkan menjahitkan pakaian," papar Atik dalam sambutannya. 

Motivasi bagi peserta juga diberikan bahwa perempuan bisa berdaya dan lebih produktif.  Menghadirkan instruktur pelatihan menjahit yaitu pelaku usaha konveksi yang sudah mapan dan banyak makan asam garam di bidang pelatihan menjahit dari Ajibarang. Atik berharap, ilmu dan pengalaman yang dimiliki instruktur bisa membuat peserta pelatihan menjadi tambah wawasan dan berdaya.

"Selain dilatih keterampilan menjahit nantinya peserta akan diberikan sertifikat tanda memiliki  kompetensi menjahit. Sertifikat tersebut bisa digunakan untuk melamar kerja di perusahaan konveksi atau membuka usaha sendiri. Skill  atau keterampilan menjahit itu bisa bertahan lama. Jadi semoga bisa bermanfaat,"jelas Atik. 

Seluruh peserta mendapatkan fasilitas pelatihan berupa materi pelatihan, snack, makan siang, ATK, seragam, sertifikat, transport awal dan akhir kegiatan. 

“Maturnuwun untuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS), kami semua sangat berterimakasih dengan diberikannya kesempatan mengikuti pelatihan menjahit, pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami kedepan. Semoga Allah SWT senantiasa memberi keberkahan, kesehatan, dan pahala jariyah untuk teman-teman PKS dan terutama untuk Ibu Atik Luthfiyah anggota dewan PKS,”ucap Bu Putri salah satu peserta pelatihan. [Tanti Sujatmiko/Humas]